Happy 24's Day [6.3]

- She's always and...

Saat terdiam telanjang dada, termangu di kursi tempat praktek ibuku, saya selalu terjatuh kedalam lamunan yang terbiaskan dari pandangan kosong yang lurus menangkap obyek, seketika kulihat sepasang anak kecil berlarian tanpa dosa, sambil tertawa terbahak bahak karena sekali dua kali mereka terjatuh di rerumputan pinggir jalan, salik menarik kaos putih yang sudah tampak kusam. Mereka tak pernah lelah memainkan apa yang di sekitar mereka tanpa harus pusing memikirkan besok mereka mau makan apa, dan apa langkah yang harus mereka lakukan untuk menyelesaikan masalah, tentu saja tidak, mereka tak mempunyai masalah sedikitpun. Dan aku iri terhadap mereka.


Sambil bertanya tanya, menatap sepasang tangan kasar dan berjari panjang ini, "apakah siap, tangan ini berbuat lebih banyak dari biasanya, bekerja dengan lebih baik, mampu memilih mana yang harus, dan mana yang tidak untuk dilakukan, menampung lebih banyak duri dan beban yang lebih berat".


Dan semua itu tetap menghantui perjalanan yang penuh kelok ini.


Happy 24's day [6.3]

No comments:

Post a Comment